Strategi Hindari Plagiarisme Sang Fenomena Universal dengan Menggunakan Turnitin


Artikel ini membahas tentang plagiarisme yang merupakan sebuah fenomena yang seringkali terjadi dalam dunia akademik

Assalamualaikum, Hallo guys!
Pada artikel kali ini, kasart akan membahas tentang sebuah fenomena yang seringkali terjadi dalam dunia akademik. Yap P-L-A-G-I-A-R-I-S-M-E, tidak dapat kita pungkiri bahwa plagiarisme banyak terjadi, tulisan hasil plagiarisme tentunya tidak dapat memajukan ilmu pengetahuan, karena terjadi pengulangan ide dan daur ulang tulisan, dengan mengambil karya orang lain yang diakui seolah-olah hasil karya sendiri. Wah bahaya banget kan?
Yuk, Simak pembahasannya dan bagaimana cara menghindarinya!

Tulisan yang pada abad ini dapat dengan mudah kita akses melalui internet secara digital, membuka peluang lebih mudah untuk melakukan plagiarisme dengan copy-paste tulisan dari internet.

Dalam kenyataanya, dosen yang sangat sering membaca akan dapat mengetahui dan mendeteksi bila tulisan mahasiswa tiba-tiba menjadi sangat bagus dan koheren di satu paragraf sedangkan pada paragraf lain tata bahasannya salah dan alur logikanya meloncat.

Plagiarisme Fenomena Universal?
Definisi plagiarisme sangat beragam, tetapi esensinya adalah menggunakan karya orang lain seolah-olah karyanya sendiri baik bagian maupun seluruhnya.
Merasa berhak, menjadi salah satu pemicu plagiarisme yang pada dasarnya melanggar hak cipta dan etika. Berbagai sumber membuktikan bahwa, plagiarisme tidak hanya terjadi di Indonesia saja lho, namun juga terjadi di nara-negara lain seperti Amerika, Iran, Spanyol, Pakistan, Irlandia, Nigeria, Malaysia, bahkan negara yang memiliki sistem pendidikan yang maju seperti Finlandia.
Hal ini menyiratkan bahwa plagiarisme bersifat Universal, terjadi di banyak negara di dunia.
Sebagai Contoh, di Pakistan, seorang peneliti, melakukan penelitian kesadaran mengenai plagiarisme pada 365 mahasiswa alumni sarjana dan pascasarjana dari 12 universitas yang dipilih secara acak. Hasilnya menunjukan rendahnya kesadaran dan pemahaman apa itu plagiarisme. Hal ini juga menunjukan bahwa menghargai tulisan orang lain belum menjadi tradisi.
Contoh lain yang merupakan fenomena umum yang terjadi di Indonesia: Memfotokopi keseluruhan isi buku berikut sampulnya sangat mebuat penerbit merugi. Oleh karenanya, di Indonesia, penerbit buku berjuang keras memerangi buku fotokopi dan memasang logo hologram sebagai penanda buku asli, bukan buku bajakan. Di luar negeri, seperti Amerika, toko fotokopi tidak boleh memfotokopi seluruh isi buku sampai cover buku, lho. Orang hanya diizinkan untuk memfotokopi sebagian isi buku.

Nah, lalu bagaimana cara menanggulangi plagiarisme yang sering terjadi dalam dunia akademik ini?
Pada dasarnya, plagiarisme dapat dicegah dengan melakukan tiga hal ini :
  1. menyebutkan dengan jelas umber rujukan 
  2. menyebutkan rujukan tersebut dengan menulis sesuai aturan
  3. memberikan pemaknaan kembali atas bagian yang dirujuk untuk menggambarkan kesesuaian konteksnya
Selain itu, Menggunakan perangkat lunak untuk mendeteksi plagiarisme adalah salah satunya. Adapun contoh aplikasinya adalah Turnitin.


Turnitin adalah software yang dapat mengukur tingkat kemiripan tulisan dengan tulisan yang dapat diakses online.

Pada Oktober 2017 lalu, Perpustakaan UIN Jakarta mengadakan sosialiasi online journal dan Software Anti plagiarism Turnitin, sosialisasi ini diadakan di ruang pertemuan lantai tujuh Pusat Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kegiatan sosialisasi ini diikuti setidaknya 130 mahasiswa dari berbagai fakultas yang ada di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan update informasi perpanjangan online journal yang dapat digunakan civitas akademika dan cara pemanfaatan software Turnitin, software ini sudah bisa digunakan dosen-dosen dengan registrasi di Perpustakaan. Mahasiswa juga dapat menggunakannya dengan persetujuan dosen untuk kemudian dibuatkan kelas. Menurut Narasumber, Turnitin dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengecek similarity text, narasumber juga mengatakan bahwa presentase plagiarisme merupakan kebijakan masing-masing kampus, namun pada umumnya 20% sampai 30%, Turnitin akan melakukan kalkulasi presentase secara otomatis dengan karya ilmiah yang ada di internet.


---------------------------------

Nah bagaimana? dapat disimpulkan bahwa turnitin sangat penting khususnya dalam dunia akademik, untuk artikel lengkapnya, kamu bisa mengklik link dibawah ini ya! 

Check this link for more detail: 

24 comments:

  1. Terimakasih kakak infonya sgt membantu. Soalnya saya pernah mengalami tulisan saya dijiplak dan membuat saya sgt sedih. Berkat blog ini saya bisa meminimalisir kemungkinan kena plagiarisme

    ReplyDelete
  2. Nice info kak! Plagiarisme memang hal yang harus ditegaskan lagi, banyak khalayak yang belum mengerti dengan baik tentang plagiarisme. Jadi memang seharusnya plagiarisme lebih di tegaskan.

    ReplyDelete
  3. infoo nya bagus kak!
    bener bgt skrg bnyak bgt org yg plagiarisme. Aku jdi bisa hati2 berkat bantuan blog kk. blog nya membantu banget, thx kak

    ReplyDelete
  4. Nah ini nih, sering banget orang males masukin rujukan/ sumber yang jelas. Padahal dia juga gak ngerjain tulisan itu sendiri, udh pake tulisan orang tapi gak ngehargain yg punya parahh

    ReplyDelete
  5. Terima kasih informasinya Kak. Sangat membantu.

    ReplyDelete
  6. Menarik banget nih.Bagus jg kalau diterapin di kampus2 di Indonesia agar meminimalisir kasus plagiarism sehingga suatu karya tetap autentik.

    ReplyDelete
  7. Bagus bgt nih infonya,supaya para plagiat (khususnya pelajar) sadar klo kegiatan plagiarisme itu merugikan bagi mereka sendiri,goodjob buat penulisnya

    ReplyDelete
  8. Hindari plagirisme, karena akan berdampak buruk bagi yang melakukan hal tersebut

    ReplyDelete
  9. Keren nih,kira-kira selain UIN Syarifullah univ mana lagi ya yg make aplikasi Turnitin ini?

    ReplyDelete
  10. Terima kasih info nya kak

    ReplyDelete
  11. Cocok bgt nih buat para author author, recomendedlahh

    ReplyDelete
  12. Makasih infonya kak, bagus banget infonya

    ReplyDelete
  13. Thx u buat infonya kak, sangat berguna bagi aku seorang penulis, bisa dicoba nih:)

    ReplyDelete
  14. Makasih bgt infonya, jadi bisa lebih hati². Bisa mencegas plagiarisme akademik sebelum terjadi

    ReplyDelete
  15. Keren banget dengan adanya software Anti plagiarism Turnitin, dosen jadi bisa mengecek mana mahasiswa yang membuat tugasnya sendiri atau menyalin dari laman internet, yang pasti sofware ini mampu membuat mahasiswa lebih berpikir kritis dalam mengerjakan tugas.

    ReplyDelete
  16. Artikelnya bermanfaat, terima masih informasinya 😊

    ReplyDelete
  17. Terima kasih informasinya, dengan artikel ini saya tau bagaimana caranya meminimalisir plagiarsm

    ReplyDelete
  18. Mantep keren banget deh infonya bagus bgaus semuaaaa

    ReplyDelete
  19. Ummufhadilah23 December, 2018

    Bagus banget strateginya

    ReplyDelete
  20. good post banget bermanfaat buat seluruh mahasiswa indo mantep keren2 infonya

    ReplyDelete
  21. Account Turnitin Student 2024
    No Repository Active 31 December 2024
    9 Assignment Title Model No Repository
    Link Download
    https://bit.ly/31Dec24
    Guide Download
    https://bit.ly/Turnitin2024

    ReplyDelete
  22. Class Id And Enrollment Key Turnitin Student No Repository Actived 31 Dec 2020
    Visit
    http://bit.ly/31Dec20

    ReplyDelete
  23. Update Terbaru Class ID Dan Enrollment key Turnitin No Repository Berlaku Sampai 31 Agustus 2022
    s.id/agsup
    dik.si/agsup

    ReplyDelete